note on 11:12 pm

Akankah bersatu jiwa dan raga dalam cita yang sederhana
Akankah menang cita dan cinta melawan emosi dan logika
Mungkin terlalu munafik saat mulut mengucap dan hati terus berteriak
Berusaha melawan dan berusaha mengungkapkan kebenaran
Biarkan semuanya mengalir dari setiap bibir dan lidah
Seperti anak sungai yang menuju ke lautan
Pasti ada sampah yang ikut terbawa
Jangan khawatir.....
Karena selama sungai punya tujuan ke Sang Bunda
Dan semua akan baik-baik saja
Ingatlah selalu.....
Saat tak ada lilin yang menyala
Bulan dan bintang tetap bersinar
Bahkan saat langit gelap
Lihatlah ke dalam hatimu sendiri
Sinar kepercayaan yang tumbuh
Dalam setiap langkah kehidupanmu
Berdasarkan suara kecil yang entah dari mana
Yang selalu terdengar seperti suara-Nya
Apakah itu suara-Nya???
Atau hanya suara 'ular-ular' jenaka
Yang mempermainkan kehidupan kita???